Persepsi Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Bakrie Terhadap Akulturasi Budaya Pada Band Soegi Bornean
Abstract
Perkembangan musik menghasilkan band-band indie dengan fokus genre-nya masing-masing. Pemasaran band indie yang tidak massive seperti musik pop menjadi tantangan tersendiri untuk penggiat musik indie dalam menentukan ciri khas mereka agar dapat naik ke permukaan. Soegi Bornean merupakan salah satu band indie asal Semarang yang menggunakan pendekatan akulturasi budaya Jawa-Kalimantan pada lagunya, mereka menyematkan lirik-lirik dengan bahasa Jawa dan bahasa Sansekerta yang dibalut dengan nada khas Jawa-Kalimantan. Karena kemunculan band Soegi Bornean ini, peneliti ingin mengetahui bagaimana mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Bakrie memberikan persepsi mereka terhadap band Soegi Bornean yang membawakan akulturasi budaya Jawa-Kalimantan ini. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif studi kasus, dengan mengambil data sebanyak sepuluh informan melalui wawancara mendalam. Hasil dalam penelitian ini menunjukan bahwa Soegi Bornean dengan akulturasi budaya pada musiknya memiliki atensi dan retensi yang lebih baik dibandingkan dengan band lain, hal ini didukung oleh penggunaan lirik puitis dan romantis dengan balutan nada khas Jawa-Kalimantan. Soegi Bornean juga memiliki peluang untuk go international, hal ini didasarkan oleh pengenalan yang mereka dapatkan dari ulasan tentang lagunya di kanal Youtube youtuber asal Malaysia. Dengan demikian Soegi Bornean berpotensi untuk mengenalkan budaya Jawa-Kalimantan dan musiknya lebih luas lagi.
Downloads
References
Afrianto, Bambang. (2022). Akulturasi Budaya pada Orkes Irama Padang Pasir di Kota Binjai. LWSA Conferens, 5(2).
Astuti, Cutiana Windri. (2023). Gaya Bahasa Dalam Lagu Album Geisha Lumpuhkanlah Ingatanku. Jurnal Bahasa dan Sastra, 10(2), 99—106.
Djauhari, Moch & Jokhanan Kristiyono. (2020). Akulturasi Budaya Hibrid pada Pagelaran Musik Jazz Gunung sebagai Identitas Global dalam Meningkatkan Potensi Wisata. PROMEDIA, 8(1), 99—122.
Fadilah, Siti dkk. (2020). Pengaruh Sikap Konsumen dan Persepsi Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian Pada Mini Market Mawar Balimbingan. Jurnal Manajemen dan Keuangan, 8(1), 53—60.
Farahdiba, Dea. (2020). Konsep dan Strategi Komunikasi Pemasaran: Perubahan Perilaku Konsumen Menuju Era Disrupsi. Jurnal Ilmiah Komunikasi Makna, 8(1), 22—38.
Kotler, P & Keller. (2012). Marketing Management. New Jesey: Prentice Hall.
Octaviani, Syakhila & Nazwa Nurfauziah. (2023). Menelaah Makna Tersembunyi Dalam Lirik Lagu “Istirahat”. Jurnal Riset Rumpun Ilmu Bahasa, 2(1), 146—157.
Prakoso, Kevin S.K. & Putri, D. W. (2018). Strategi Komunikasi Band Indie Elephant Kind dalam Perkembangan Subsektor Musik Indonesia. Jurnal Ultimacomm, 10(1), 33—52.
Rahayu, Ika Sari. (2021). Analisis Kajian Semiotika Dalam Puisi Chairil Anwar Menggunakan Teori Charles Sanders Peirce. Jurnal SEMIOTIKA, 15(1), 30—36.
Rosmini, Sugit Z. (2017). Diksi dan Gaya Bahasa Syair Lagu Karya Didi Kempot. Bahasantodea, 5(2), 92—101.
Silva, Putri Mistia. (2017). Pengaruh Persepsi Konsumen Dan Motivasi Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian Polis Asuransi. Psikoborneo, 5(3), 352—357.
Sinaga, Syahrul Syah. (2001). Akulturasi Kesenian Rebana (The Acculturization of The Art of Rebana). Harmonia Jurnal Pengetahuan dan Pemikiran Seni, 2(3).
Solomon, M. R. (2017). Consumer Behavior Buying, having and Being. Harlow: Pearson Education.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suwaryo, Ayo. (2022). Analisis Stilistika Lirik Lagu “Asmalibrasi” Karya Soegi Bornean. Jurnal of Social Humanities and Education, 1(4), 93—103.
Winatha, Janhar. & Kustap. (2023). Studi Naratif Band Nosstress Sebagai Band Indie di Kota Denpasar. Jurnal Ilmiah Seni Pertunjukan, 17(1), 536—546.
Yusuf, Faif. (2016). Optimalisasi Program Branding Dan Aktivasi Merek Di Era Digital. Jurnal Komunikasi, 7(1). 7—13.
